GAYO LUES-TURANGNEWS.COM - Sungguh pilu, kebakaran yang terjadi di Dusun Lah, Desa Pining Induk, Kecamatan Pining, Kabupaten Gayo Lues pada Jum’at (31/03/2023) sekira pukul : 02.30 WIB dini hari.
Berdasarkan informasi yang diperoleh awak Media, kebakaran terjadi diduga adanya hubungan arus pendek yang mengakibatkan sembilan unit rumah warga rata dengan tanah dan menelan satu korban jiwa yang masih seorang pelajar bernama Putri Handayani (14) Siswi SMP Negeri 1 Pining, dengan kondisi yang sangat mengenaskan, Putri ditemukan didalam rumah dengan seluruh tubuh hangus terbakar hingga nyaris tidak bisa dikenali.
Diceritakan, korban sedang tertidur di rumahnya dilantai dua rumahnya, sedangkan kakek korban dalam keadaan panik langsung keluar rumah dan tidak mengingat bahwa cucunya masih didalam rumah, sedangkan api sudah mulai besar sehingga korban tidak dapat diselamatkan lagi.
Kerugian materil ditaksir mencapai Rp 1 miliar diantaranya 9 rumah rusak berat dan 3 rusak sedang serta 1 rusak ringan, diantaranya :
Rusak Berat :
1. Nur Aman Ila, 55 Tahun,
2. Mukmin Aman Andri, 48 Tahun,
3. Kasidah Inen Matsah, 63 Tahun,
4. Suib Aman Sulaiman, 45 Tahun,
5. Ali Umer Aman Naura, 38 Tahun,
6. Bakar Aman Sulaiman, 50 Tahun,
7. Maksah Aman Sabri, 60 Tahun,
8. Rabusah Aman Sahbudin, dan
9. Sahbudin 52 Tahun (pemilik rumah), Gusti Aman Kansa 33 tahun sebagai penyewa rumah.
Rusak sedang :
1. Mani Inen Daud
2. Esa Aman Inah, 40 Tahun
3. Khairulida Aman Aulia 33 Tahun.
Rusak Ringan : atas nama Karim
Sebanyak 3 unit mobil pemadam kebakaran meluncur ke lokasi. Proses pemadaman api dimulai sekira pukul 04.45 WIB.
Kendala yang dihadapi di dalam Kejadian kebakaran tersebut, saat kejadian listrik padam akibatnya hilangnya jaringan sekitar 45 menit, sehingga tidak dapat menghubungi Pemadam Kebakaran. Akibat jarak Pemadam yang berada di Blangkejeren dengan waktu tempuh lebih kurang 1 jam 30 menit.
Polisi masih menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran tersebut. Besar dugaan sementara kemungkinan pemicu api terjadi akibat korslet jaringan listrik pada salah satu rumah warga padat penduduk dan berkonstruksi kayu. (GN).