Acara bakti sosial ini merupakan bagian dari komitmen Lapas Kelas IIB Padangsidimpuan dalam berkontribusi secara nyata untuk membantu mengatasi masalah stunting yang menjadi perhatian serius pemerintah dan masyarakat. Stunting merupakan masalah gizi kronis yang dialami anak-anak akibat kurangnya asupan gizi yang mencukupi selama periode pertumbuhan dan perkembangan awal mereka.
Dalam acara bakti sosial ini, seluruh pegawai dan petugas Lapas Kelas IIB Padangsidimpuan juga di hadiri oleh Sekretaris Dinkes kota Padangsidimpuan Saidah Asro Fauziah Siregar, SS dan Kepala Desa Purba Tua PK Muhammad Yusuf, turut serta dalam berbagai kegiatan yang bertujuan untuk memberikan edukasi dan bantuan gizi kepada masyarakat di sekitar lembaga pemasyarakatan.
Beberapa kegiatan yang dilakukan meliputi, Penyuluhan gizi dan kesehatan oleh Kasubsie Keperawatan M.Zulkaply Siregar beserta Mara Bintang Lubis selaku Staf Keperawatan Lapas Padangsidimpuan kepada ibu-ibu khususnya masyarakat sekitar Lapas / Desa Purba Tua mengenai pentingnya makanan bergizi untuk perkembangan optimal anak-anak mereka. Setelah memberikan arahan, dilanjutkan acara Pembagian paket makanan bergizi oleh Kalapas beserta jajaran , sekretaris dinkes dan kepala Desa, yang berisi berbagai macam makanan bergizi seperti bahan pokok makanan, buah-buahan, dan sumber protein, kepada keluarga yang membutuhkan.
Dalam arahannya, Kalapas Japaham Sinaga mengatakan, Selain mengatasi masalah stunting, kegiatan bakti sosial ini juga menjadi wujud kepedulian Lapas Kelas IIB Padangsidimpuan terhadap masyarakat sekitar dan sekaligus sebagai bentuk partisipasi aktif dalam memperingati Hari Dharma Karya Dhika dan HUT RI yang jatuh pada tahun yang sama.
Diharapkan, melalui kegiatan bakti sosial ini, Lapas Kelas IIB Padangsidimpuan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat sekitar dalam upaya meningkatkan kualitas gizi dan kesehatan, serta turut berkontribusi dalam pembangunan bangsa untuk mencapai Indonesia yang lebih maju dan berdaya saing. (Red*).
