Pembangunan Jalan Usaha Tani di Dusun XI Rawang Pasar V Diduga di Kerjakan Asal Jadi.

ASAHAN-TURANGNEWS.COM - Adanya informasi dari warga Dusun XI Desa Rawang Pasar V Kecamatan Rawang Panca Arga, disampaikan jika pengerjaan proyek pembangunan jalan usaha tani yang saat ini sedang dikerjakan terkesan di kerjakan asal jadi, yang di buktikan dari objek pekerjaan yang sudah dikerjakan sudah memperlihatkan corran semen yang pecah dan retak.

Menyikapi terhadap laporan warga, tim awak media melakukan monitoring langsung ke lokasi pada hari Selasa tanggal : 19 September 2023, sesampainya di lokasi awak media melihat dan menyaksikan sendiri hasil pekerjaan yang sudah di kerjakan oleh CV PANGLIMA POLEM, dengan nilai kontrak sebesar Rp. 194.370.000,00 (seratus sembilan puluh empat juta, tiga ratus tujuh pulu ribu rupiah), dengan masa kerja di mulai pada 11 Agustus 2023 dan berakhir pada 08 November 2023, dengan sumber dana dari APBD TA. 2023, tampak diduga di kerjakan asal jadi.

Selanjutnya tim awak media mencoba melakukan konfirmasi ke Dinas Pertanian untuk bertemu dengan Suratno selaku Kepala Bidang yang menangani pengawasan proyek pengerjaan proyek pembangunan jalan usaha tani di Dusun XI Desa Rawang Pasar V Kecamatan Rawang Panca Arga, Rabu (20/09/2023).

Namun sangat di sayangkan, sesampainya tim awak media di kantornya sang Kabid tidak ada di kantor, dan saat tim awak media mencoba melakukan konfirmasi melalui via telepon sang Kabid tidak berkenan menerima telpon wartawan, kemudian wartawan mencoba melakukan konfirmasi melalui via WhatsApp ke nomor 0821xxxx4626, namun hingga berita ini diterbitkan sang Kabid tidak berkenan menjawab sepata kata pun.

Selanjutnya, tim awak media mencoba melakukan konfirmasi ke Kadis Pertanian Asahan juga melalui Aplikasi WhatsApp, terkait informasi yang di sampaikan oleh wartawan jika proyek pembangunan jalan usaha tani di Dusun XI Desa Rawang Pasar V Kecamatan Rawang Panca di duga di kerjakan asal jadi, sang Kadis menjawab dengan mengatakan, "Kegiatan itu masih dalam proses pengerjaan pak, nanti saya cross check ke PPK nya dan kontraktor nya."

Sebelumnya, tim awak media mendengar keterangan dari warga yang tidak ingin di sebutkan identitasnya mengatakan, "pengerjaannya asal jadi bang, coba lihat lah bang, semen corannya sudah pada retak dan pecah," sebut warga. 

Sementara Ketua Asosiasi Wartawan Propesional Indonesia (AWPI) Kabupaten Asahan, saat dimintai pendapatnya tentang proyek pembangunan jalan usaha tani di  Dusun XI Rawang Pasar V yang diduga   kerjakan asal jadi mengatakan, "semalam saya juga sudah melihat langsung ke lokasi setelah kawan-kawan menyampaikan informasi hal tersebut, dan kenyataannya sih memang terlihat dari hasil yang sudah di kerjakan pengerjaannya di duga memang asal jadi, kita akui jika proyek itu saat ini sedang dikerjakan, namun dari hasil yang sudah di kerjakan kita kan bisa melihat pengerjaannya sesuai SOP atau tidak," sebutnya.

Mengakhiri keterangnya, Ketua DPC AWPI Asahan juga mengatakan, "kebiasaan dari dinas Pemkab Asahan yang terburuk adalah membiarkan Pihak Pemborong Proyek memasang plank pagu anggaran namun tidak mencantumkan satuan atau volume bangunan fisik yang di kerjakan," ungkapnya.

Setelah terbitnya berita ini, semoga ada tindakan yang akurat dari Dinas terkait atas  proyek yang diduga di kerjakan asal jadi.(Tim).