ASAHAN-TURANGNEWS.COM - Adanya dugaan penipuan yang dilakukan Oknum Kades Lestari, Kecamatan Buntu Pane, Kabupaten Asahan terhadap warganya sebagaimana pengakuan salah satu warga yang berinisial "Mar" (42) warga Aek Belu Desa Lestari kepada wartawan mengaku telah ditipu oleh Oknum Kades melalui program Bedah Rumah, Jum'at (13/10/2023).
Merilis dari media faktahukummntv.com, dimana di akui "Mar" jika dirinya pada tahun 2019 yang lalu ada mendapatkan bantuan sosial berupa bedah rumah sebesar Rp 6.500.000 (enam juta lima ratus ribuh rupiah) yang dicairkan di bank Sumut Cabang Bandar Pasir Mandoge.
Dan saat "Mar" melakukan pencairan dana Bedah Rumah ke Bank Sumut Cabang Bandar Pasir Mandoge, "Mar" mengaku jika dirinya diikuti oleh Oknum kades Lestari yang bernama Baginda Syarifuddin Ritonga. Dan setelah "Mar" selesai melakukan pencairan "Mar" pun beranjak untuk pulang kerumahnya, namun begitu sampai di parkiran "Mar" di panggil Oknum Kades dan dengan tegas Sang Oknum Kades meminta buku tabungan Bank Sumut atas nama "Mar" beserta uang sebesar Rp. 6.000.000 (enam juta rupiah).
"Buku tabungannya dan uangnya sebanyak 6 juta langsung di minta Pak Kades begitu saya sampai di parkiran bank Sumut Mandoge pak, saya cuma di beri Rp. 500.000 (lima ratus ribu) untuk uang minyak katanya," ucap "Mar".
Lanjut keterangan "Mar", "kata Pak Kades uangnya yang 6 juta akan di serahkan sama pemborong yang akan mengerjakan Bedah Rumah saya pak," ucap "Mar" lagi.
"Tapi sudah empat tahun berjalan rumah saya belum juga diadakan perbaikan dari dana Bedah Rumah yang besarnya 6 juta yang uangnya di minta Pak Kades pak," ungkap "Mar" lebih lanjut.
Karena merasa telah di permainkan oleh Oknum Kades Lestari, sehingga "Mar" mencoba mencari kebenaran dan keadilan melalui wartawan, dan "Mar" siap menceritakan tentang kejadian yang dialaminya hingga ke Polisi dan Pengadilan sekalipun. (Bersambung). (Tim).
