Photo : Ilustrasi.
ASAHAN-TURANGNEWS.COM - Diduga dijadikan tempat transaksi seks melalui aplikasi michet, Losmen Famili yang terletak di Jalan Haji Misbah Kisaran di gerebek petugas dari Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kabupaten Asahan, Kamis (22/02/2024) sekira pukul 14:45 WIB.
Dari razia yang digelar, petugas Sat Pol PP berhasil mengamankan 9 pasang pria wanita yang tidak memiliki ikatan suami istri.
Kepada wartawan Kabid Trantibum Sat Pol PP Asahan, Juanda SH menjelaskan, "Pihak kami tadi menggelar razia di Losmen Family Jalan Haji Misbah. Razia itu dilakukan karena banyaknya pengaduan masyarakat yang melaporkan ke kami, kalau losmen tersebut dijadikan lokasi orang selingkuh dan prostitusi pasangan bukan suami istri," ungkapnya.
"Sebelumnya kami terlebih dahulu memberikan teguran pertama kepada pemilik Losmen, dikarenakan teguran melalui surat yang kami layangkan tidak diindahkan oleh pengusahanya, maka kami bertindak melakukan razia," sebut Juanda.
Lanjut Juanda, "Saat kami lakukan tindakan, kami temukan 9 pasang wanita dan pria hidung belang yang tidak memiliki ikatan suami istri, selanjutnya pihak kami memanggil keluarga yang terjaring razia dengan membuat perjanjian tidak akan mengulangi lagi," ucap Juanda mengakhiri keterangnya.
Terpisah, Zainal Arifin (42) selaku Tokoh Masyarakat saat dimintai pendapatnya oleh wartawan mengatakan, "mendukung penuh dengan kegiatan Sat Pol PP Asahan yang bertindak tegas untuk menertibkan kegiatan Prostitusi yang selalu di lakukan ditempat yang berkedok Losmen dan Penginapan," ungkapnya.
"Cocok losmen itu dirazia. Karena bebas kali memasukan orang yang bukan suami istri menginap di Losmen itu. Bahkan anak anak ABG sering terlihat hilir mudik di Losmen itu. Diduga mereka menerima tamu melalui aplikasi michat," ungkap Zainal lebih lanjut.
Mengakhiri keterangnya Zainal Arifin mengatakan, "jika bisa Sat Pol PP Asahan terus rutin membuat gebrakan razia dadakan untuk tempat -tempat penginapan yang berkedok Hotel dan Losmen di Kota Kisaran, karena kita menduga bukan cuma di Losmen Famili yang di jadikan tempat prostitusi," pungkasnya. (Red).
