Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


 

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Pembangunan Rehabilitasi Jaringan Irigasi dan Parapet di Desa Sei Buluh Dusun Makmur Teluk Mengkudu di Kerjakan Sesuai SOP.

Kamis, 07 Maret 2024 | 06.14.00 WIB | 0 Views Last Updated 2024-03-07T14:14:28Z
Keterangan Photo : Kondisi Pembangunan Rehabilitasi Irigasi dan Pengerjaan Parapet di Desa Sei Buluh, Dusun Makmur, Kecamatan Teluk Mengkudu Yang Dikerjakan Sudah Sesuai SOP.


SERGAI-TURANGNEWS.COM - Hasil penelusuran dan investigasi Pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi dan pengerjaan parapet yang dikerjakan di Desa Sei Buluh Dusun Makmur, Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai, dikerjakan sudah sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang mengikuti panduan mekanisme yang sudah ditentukan, Kamis (06 April 2024).


Terpantau, pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi dan pengerjaan parapet dikerjakan dengan alat DK MESIN MIXER MOLEN K 350, alat pelangsir batu dan pasir, sebelum melakukan pemasangan batu pekerja melakukan penggalian tanah lebih kurang kedalaman 40 cm pengadukan semen dan pasir menggunakan mesin molen


Diketahui Parapet dibangun sebagai pembatas atau penghalang tanah supaya tidak terjadi erosi. Dan Parapet dibangun dari bagian dari dinding eksterior hingga keatas permukaan atau terusan dari bangunan di bawahnya.


Rudy selaku Mandor lapangan saat dikonfirmasi oleh tim Wartawan menjelaskan, terkait teknis pengerjaan parapet dan pemasangan batu parapet berfungsi untuk penahan tanah, yang apa bila ada curah hujan atau gerusan air semangkin besar tidak akan terjadi tanah longsor, itulah fungsinya parapet.


"Memahami akan fungi dan kegunaannya yang begitu penting buat kelangsungan jangka panjang, sehingga kami mengerjakannya sangat hati-hati dan mengikuti petunjuk dan arahan yang sudah diarahkan sesuai mekanisme dan RAB yang ada," sebut Rudy.


Saat ditanya adanya pemberitaan miring dari salah satu media, Rudy menjawab, "yang diberitakan itu tidak benar bang, karena kami menggunakan mesin molen K 350 sesuai dengan Spesifikasi teknis,Ukuran semen kita satu banding empat, bukan menggunakan Ready Mix.


Dan saat disinggung adanya pemberitaan dugaan pengerjaan parepat yang dikerjakan asal jadi,  Rudy sangat menyayangkan media yang membuat pemberitaan seperti itu. Mengingat pembangunan Parapet  ini masih dalam proses pengerjaan.


"Jika bangunan sudah selesai dan diduga tidak sesuai SOP, barulah bisa dibilang asal jadi, dan begitupun wartawan seharusnya kan melakukan konfirmasi dulu untuk memberitakan, sehingga kami bisa menjelaskan satu demi satu proses pembangunan yang kami kerjakan berpedoman dengan gambar dan spesifikasi," ungkap Rudy lagi.


Hal senada juga disampaikan oleh Amin, selaku pengawas pengerjaan dengan mengatakan, "penggunaan material Ready Mix, di C5 sei buluh adalah adukan beton K 175 dengan komposisi satu kubik sama dengan empat pasir, kereta sorong tidak penuh rata kereta sorong itulah komposisi yang sebenernya, untuk pemasangan batu parapet menggunakan molen K 350 tidak menggunakan Ready Mix, karena itu bukan beton komposisi cuma beton pasangan batu," tegasnya.


Sementara Rahman (43) masyarakat setempat, saat dimintai pendapatnya tentang pembangunan Parapet di desanya mengatakan, "kami merasa bersyukur dengan adanya pembangunan ini, pengairan menjadi maksimal, saya atas nama masyarakat mengucapkan rasa terimakasih kepada pemerintah, karena desa kami sudah diperhatikan, manfaatnya sangat besar buat kami karena ini bukanlah pengerjaan yang sia-sia seperti yang ada di pemberitaan kemarin," jawabnya. (Tim/Red).

×
Berita Terbaru Update