ASAHAN-TURANGNEWS.COM-Sebelumnya General Manager (GM) PTPN IV Regional 1 Asahan, Ikhsan Syawal Sinuraya marah kepada Redaksi media online turangnews.com yang telah menerbitkan berita dengan judul : "GBPU ASAHAN Soroti Dugaan Dana Tunasan di PTPN IV Reg 1 Kebun Sei Silau Yang Diduga Tidak di Realisasikan," dan mengancam Redaksi dengan kalimat "Akibat nila setitik, rusak susu sebelanga," tulisnya dengan ikon ketawa di Aplikasi WhatsApp, Kamis (22/08/2024).
Ternyata ancaman sang GM yang dikenal Arogan itu bukan isapan jempol belaka, terbukti kurang lebih satu jam setelah sang GM kontak ke Redaksi, beberapa bagian Administrasi Personalia Kebun (APK) Kebun Unit menghubungi Redaksi dengan arah mohon maaf karena adanya tekanan dari General Manager (GM) terpaksa mereka memutuskan hubungan kerjasama dengan Media Online turangnews.com.
"Bang, izin ada masalah apa antara abang dengan Pak GM, sehingga kami diminta untuk tidak meneruskan kerjasama dengan media abang," ucap salah satu Pegawai Bagian APK dengan Redaksi via telepon, dihari itu juga Jum'at (22/08/2024) sekira pukul : 09.00 WIB.
Hal senada juga di sampaikan oleh Krani APK Kebun Unit yang lainnya, kepada Redaksi mengatakan, "gawat bang, di Stop abang kerjasama dengan kami oleh pak GM, tadi malam kami diminta informasi kebun mana saja yang kerjasama dengan turangnews.com atas nama Supri Agus," sebutnya via telepon ke Redaksi. (Demi keselamatan Informan dalam bekerja, Redaksi sengaja merahasiakan identitas pelapor)
Selanjutnya, masih dihari yang sama melalui JP. Haloho, Redaksi diminta hadir pada hari Jum'at (23/08/2024) ke Distrik Asahan untuk ketemu dengannya untuk klarifikasi pemberitaan. Yang dihadiri tepat waktu yaitu pukul : 09.00 WIB oleh Redaksi yang didampingi oleh Ketua LSM GBPU Asahan selaku Narasumber dari isi berita yang di permasalahkan oleh GM.
Dalam kesempatannya, kepada Redaksi JP. Haloho mengatakan, "Saya disini menjalankan tugas dari pimpinan bang, untuk melakukan klarifikasi dari isi berita abang, tugas saya untuk memastikan apakah benar ini berita abang dan abang yang menulisnya," tanya JP. Haloho ke Redaksi. Yang dijawab oleh Redaksi dengan kalimat, "benar bang, itu berita kami di turangnews.com dan saya sendiri yang menulisnya, dan dasar tulisan saya bersumber dari informasi ketua GBPU Asahan yang saat ini juga saya hadirkan bang," jawab redaksi.
Keesokan harinya, Sabtu (24/08/2024) sekira pukul : 12.49 Redaksi baru menyadari jika nomor WhatsApp Redaksi sudah di blokir oleh Ikhsan Syawal Sinuraya selaku GM Distrik PTPN IV Regional 1 Asahan, saat Redaksi akan melakukan konfirmasi terkait dugaan penumbangan liar pada tanaman Karet produktif di areal Afdeling 1 Kebun Sei Silau.
Redaksi sangat menyayangkan sikap dari seorang Pemimpin yang membawahi 7 Manager di 6 Kebun Unit dan 1 Manajer Pabrik Kelapa Sawit (PKS) Sei Silau, dengan memblokir kontak Wartawan tentunya semakin jelas jika Distrik PTPN IV Regional 1 Asahan memang benar-benar dipimpin oleh seorang GM yang Arogan dan tidak beretika.
Kepada Dewan Direksi selaku Pucuk Pimpinan tertinggi di PTPN IV Reg 1, Redaksi sangat berharap dapat mengevaluasi kembali Kinerja GM Distrik Asahan, mengingat selama Ikhsan Syawal Sinuraya ditempatkan sebagai GM Distrik Asahan, banyak orang sekitar yang tersakiti, terbukti dalam hitungan bulan terjadi Aksi Unjuk Rasa Warga sekitar Perusahaan yang menuntut dan meminta GM mengklarifikasi ucapannya yang dilontarkan ke salah Warga Kecamatan Buntu. Mengingat sebuah Perusahaan BUMN bisa di sebut maju dan sukses bukan dipandang dan dinilai dari pencapaian laba saja, namun juga dipandang bagaimana bisa bekerjasama dengan semua pihak termasuk Masyarakat dan Insan Pers. (RED).
