MEDAN-TURANGNEWS.COM-Mantan Bupati Kabupaten Batu Bara, "Zahir" masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) atas kasus Korupsi Penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), dan ditangkap oleh Tim Ditreskrimsus Polda Sumut, di Jakarta Kamis (01/08/2024) sekira pukul : 15.00 WIB.
Namun belum ada informasi secara detail tentang lokasi pastinya dimana mantan Bupati "Zahir" yang juga Bakal Calon Bupati Batu Bara tersebut di cekal Polisi.
Hingga berita ini diterbitkan, Zahir belum tiba di Polda Sumut maupun menginjakkan kaki di Bandara Kualanamu. Dan informasi yang diterima "Zahir" masih berada di Jakarta.
Sementara, Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi saat dikonfirmasi oleh wartawan mengaku belum mendapat konfirmasi mengenai penangkapan Zahir.
“Saya belum dapat konfirmasi,” ungkapnya via WhatsApp.
Sebelumnya, "Zahir" menghilang sejak dirinya dijadikan tersangka oleh Penyidik Poldasu, dan informasinya "Zahir" langsung terbang ke Jakarta yang didampingi oleh Ajudannya yang berinisial "FM" sejak 21 Juli 2024 kemarin, menggunakan pesawat terbang City Link dengan nomor penerbangan QG-883, sekira pukul 17.00 WIB dari Bandara Kualanamu menuju Bandara Soekarno-Hatta.
Diketahui, Zahir tersandung skandal korupsi penerimaan PPPK di Kabupaten Batu Bara. Dan "Zahir" merupakan tersangka keenam, setelah "AH" (Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara), "MD" (Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan dan Sumber Daya Manusia), "F" (Wiraswasta yang juga adik dari Zahir), "DT" (Sekretaris Dinas Pendidikan) dan "RZ" (Kabid Pembinaan Ketenagaan Dinas Pendidikan). (SA).
.jpg)