TAPANULI TENGAH-TURANGNEWS.COM-Sejumlah Tokoh Masyarakat dan Masyarakat Desa Baringin Kecamatan Sosorgadong Kabupaten Tapanuli Tengah, dalam pernyataannya meminta kejelasan tentang penyaluran Dana Desa tahun 2023-2024 yang diduga tidak Direalisasikan dengan tepat sasaran, bahkan ada indikasi DD 2023-2024 telah disalahgunakan oleh Oknum Kepala Desanya.
Hal tersebut disampaikan ke sejumlah pelaku Sosial Kontrol dan Insan Pers, pada hari Minggu (20/10/2024).
Tokoh Masyarakat Desa Baringin sangat prihatin melihat tingkah laku kadesnya yang berinisial R boru Marbun, yang diduga tidak transparan dalam pengelolaan Dana Desa (DD) tahun 2023-2024 untuk pengerjaan jalan ke Pertanian.
Salah satu Narasumber yang berinisial S. Pasaribu kepada wartawan mengatakan, "dari dana dianggarkan dan sudah di SPJ kan terealisasi sebesar Rp. 905 juta, dan Jalan yang sudah di bangun untuk Jalan ke Pertanian pada tahun 2023 sepanjang 79 meter. Selanjutnya pada tahun 2024 diduga menghabiskan dana sebesar Rp, 500 juta dengan panjang jalan yang sudah di bangun 50 meter, ditambah 80 meter dengan dana yang dikeluarkan diduga sebanyak Rp, 405 juta," ungkapnya.
Dari keterangan dan informasi Tokoh Masyarakat dan Masyarakat Baringin Kecamatan Sosorgadong Kabupaten Tapanuli Tengah, maka sejumlah pelaku Sosial Kontrol bersama dengan Insan Pers mencoba melakukan investigasi kelapangan, Senin (21/10/2024).
Berdasarkan hasil investigasi Tim ditemukan jika informasi Tokoh Masyarakat dan Masyarakat benar adanya, dan ada dugaan kuat jika Kepala Desa Baringin diduga sengaja melakukan Mark Up atau menggelumbangkan biaya untuk kepentingan pribadi, mengingat adanya fisik bangunan yang diduga tidak sesuai dengan anggaran yang telah dituangkan.
Sayangnya sang Kades Baringin Kecamatan Sosorgadong Kabupaten Tapanuli Tengah yang berinisial R boru Marbun, sangat sudah kali dijumpai wartawan untuk melakukan konfirmasi, sementara dihubungi ke nomor kontaknya dengan nomor 0852-XX79-6460 juga tidak bisa tersambung, ada dugaan sang Kades memang sengaja menghindari wartawan atau sedang berada diluar jangkauan jaringan.
Hingga berita ini terbit wartawan belum dapat mendapatkan informasi resmi dari pihak Pemerintah Desa Baringin. (GS).
Bersambung,,,,,,,,,,.
