ASAHAN-TURANGNEWS.COM-Forum Komunitas Purnakarya Perkebunan Nusantara (FKPPN) kembali mengepakkan sayapnya, dengan terbentuknya Dewan Pimpinan Daerah (DPD) untuk Kabupaten Asahan yang dipimpin oleh Bambang Sahdan, SP, dengan Sekretaris Masduki, SP dan Bendahara Arifin Damanik, berdasarkan SK DPN FKPPN Nomor 01/SK/DPW FKPPN/IV/2024, yang ditandatangani oleh Dewan Pimpinan Wilayah Forum Komunikasi Purnakarya Perkebunan Nusantara (DPW-FKPPN) Sumatera Utara atas nama H.R Heru Pradoyo dan Yamafati Gea selaku Sekretaris, pada tanggal : 23 April 2024.
Setelah terbentuk dan mendapatkan SK nya, DPD Asahan melakukan pertemuan dan musyawarah kerjanya untuk yang pertama kali yang dilaksanakan di rumah Bambang Sahdan, SP selaku Ketua DPD Asahan, Kamis (17/10/2024) sekira pukul : 15.00 WIB, yang dihadiri oleh 60% jumlah anggotanya.
Terpantau, kegiatan Pertemuan dan Musyawarah dibuka oleh Masduki, SP selaku Sekretaris yang dirangkainya dengan kata sambutannya mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota yang berkenan memenuhi undangan.
"Terima kasih kepada kawan-kawan pengurus dan anggota DPD FKPPN Asahan yang berkenan hadir, dan seyogianya ini hari kita dapat berkumpul semua anggota, namun dikarenakan sesuatu hal sehingga belum semuanya dapat hadir, insyaallah dipertemuan kita yang selanjutnya personil kita sudah lengkap," ucap Masduki.
.jpg)
Sementara Bambang Sahdan, SP dalam kesempatannya juga mengucapkan terimakasih atas kehadiran pengurus dan Bapak Paijo Karyodiwiryo dari DPN FKPPN dan menjabat Bendahara Umum.
Menurut Bambang, "FKPPN adalah wadah kita untuk meningkatkan silaturahmi, kiranya melalui FKPPN kita bisa saling bertukar pikiran dan informatika, serta yang paling penting kita dapat membantu teman atau saudara kita yang sesama pensiunan karyawan PTPN yang hak-haknya belum terealisasi," ucapnya.
"Saya mengucapkan terimakasih kepada rekan-rekan dan pengurus DPW yang memberikan kepercayaan kepada saya untuk memegang organisasi sebesar dan sehebat FKPPN, kita harus yakin dengan wadah FKPPN kita dapat menjadi Purnakarya Perkebunan PTPN yang lebih bermartabat, untuk lebih lengkapnya saya mohon petunjuk dan arahan dari Bapak Paijo Karyodiwiryo dari DPN supaya dapat menjelaskan lebih rinci dan detail tentang FKPPN," pungkasnya.
Sementara Bendahara Umum DPN FKPPN Paijo Karyodiwiryo yang memang di undang untuk hadir dalam kesempatannya menjelaskan tentang sejarah lahirnya FKPPN, dan tentang program serta AD/ART FKPPN.
Menurut Paijo Karyodiwiryo, "Alhamdulillah akhirnya FKPPN Kabupaten Asahan terbentuk juga, dan saya berharap DPD FKPPN Asahan dapat menjadi DPD yang terbaik, karena lahirnya FKPPN digagas dan di cetuskan serta di rumuskan oleh beberapa Tokoh Purnakarya Perkebunan Nusantara dari beberapa PTPN yang hadir di Kabupaten Asahan waktu itu," ucapnya.
"Kepada Pak Bambang selaku Ketua DPD FKPPN Asahan, kiranya dapat berkoordinasi dengan seluruh anggota dan pengurus, supaya organisasi dapat berjalan dengan baik sesuai harapan kita, dan untuk diketahui FKPPN di usianya yang relatif masih Balita namun upaya kita untuk memperjuangkan hak-hak Pensiunan Karyawan PTPN sudah banyak, untuk lebih jelasnya kawan-kawan bisa membaca lembaran yang saya bagikan itu," pungkasnya.
Menutup arahannya Paijo menyebutkan jika FKPPN saat ini sudah ada di 13 propinsi, dan insyaallah akan berkembang terus dalam membela dan memperjuangkan hak-hak Pensiunan, untuk Kabupaten Asahan sendiri Paijo menyarankan supaya DPD FKPPN Asahan dapat merapat ke Kesbangpol, tentang mekanismenya persyaratan dan aturannya, apa yang kurang dan yang perlu dilengkapi supaya diusahakan bersama.
Terminator, kegiatan berjalan dengan lancar sesuai harapan walaupun hujan turun dengan derasnya, kegiatan ditutup dengan photo bersama. (SA).
