ASAHAN-TURANGNEWS.COM-Tim Serikat Media Siber Indonesia Asahan-Tanjung Balai (ASTAB) di pimpin oleh Indra Sikumbang selaku Ketua, melakukan kunjungan Silaturahmi ke Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Asahan, dan disambut dengan hangat oleh Adrea Retha Zulhelfi, S.Pd, M.M selaku Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Asahan, Jum'at (11/10/2024) sekira pukul : 09.30 WIB.
Dalam kesempatannya, Indra Sikumbang mengucapkan terimakasih atas sambutan dan waktu yang disediakan oleh BNN Kabupatennya Asahan terhadap SMSI ASTAB.
Selanjutnya Indra Sikumbang menyampaikan serta menjabarkan dan mengenalkan Organisasi SMSI, "SMSI atau yang di Singkat "Serikat Media Siber Indonesia," yang Pengurus dan Anggota adalah Pemilik atau Pemimpin Redaksi untuk Media Online, dan kami merupakan pengurus dari SMSI Asahan-Tanjung Balai," sebut Indra.
"Dan kehadiran kami ini hari selain melakukan kunjungan Silaturahmi, kami juga berharap agar kedepannya antara BNN Kabupaten Asahan dan SMSI ASTAB dapat menjalin keharmonisan dan kerja sama yang lebih baik, khususnya dalam bidang Publikasi dan Edukasi," sebut Ketua SMSI ASTAB yang pernah menjabat Ketua PWI Asahan dua periode.
Mengakhiri ucapannya Indra Sikumbang menyebutkan, "mengingat peran media sangat penting dalam menyampaikan Informasi dan mengedukasi kepada masyarakat luas sebagai pengkonsumsi berita, dan masa sekarang peran Media Online diakui lebih cepat menyampaikan informasi ke masyarakat luas, maka SMSI ASTAB siap untuk mempublikasikan semua kegiatan BNN.
.jpg)
Ditempat yang sama Adrea Retha Zulhelfi, S.Pd, M.M menyampaikan ucapan terima atas kunjungan Tim SMSI ASTAB ke Kantor BNN Kabupaten Asahan, selanjutnya Kepala BNN Kabupaten Asahan yang dikenal murah senyum dan mudah bergaul itu menyebutkan semoga antara BNN Kabupaten Asahan dapat terus bersinergi dengan Media Siber yang tergabung di SMSI ASTAB.
Terminator, dalam perbincangan yang penuh keakraban Kepala BBN Kabupaten Asahan Adrea Retha Zulhelfi, S.Pd, M.M menyampaikan tentang kondisi BNN Kabupaten Asahan yang memerlukan tambahan ruang rehabilitasi, mengingat untuk rehabilitasi membutuhkan biaya yang lumayan mahal, untuk itu BNN Kabupaten Asahan berharap peran andil Pemkab Asahan supaya dapat menyiapkan setidaknya 10 ruangan khusus untuk rehabilitasi.
"Saat ini kendala BNN Kabupaten Asahan memerlukan tambahan ruang rehabilitasi, dan kita berharap Pemkab Asahan dapat membantu untuk ruangan Rehabilitasi, mengingat biaya Rehab itu mahal, setidaknya kita butuh 10 ruangan Rehabilitasi untuk pengguna yang ketergantungan yang tidak mampu tapi berkeinginan untuk rehab, dan ruangan itu bisa di RSUD," ucap Kepala BNNK Asahan.
Mengakhiri ucapannya Adrea Retha Zulhelfi mengatakan, "kami siap membantu Pemkab Asahan untuk merehabilitasi para pengguna narkoba yang kurang mampu yang mempunyai keinginan untuk rehabilitasi, demi keselamatan yang mengancam jiwa dan masa depan generasi bangsa, selain itu kami juga berharap kiranya BNNK Asahan bisa masuk dalam Unsur Forkopimda, mengingat BNN juga berada di garis depan untuk benteng dalam tindakan pencegahan Peredaran Narkoba di Asahan," sebutnya.
Tampak hadir dalam kegiatan Silaturahmi tersebut diantaranya, Indra Sikumbang bersama Tim Pengurus SMSI ASTAB, Kepala BNN Kabupaten Asahan Adrea Retha Zulhelfi, S.Pd, M.M yang didampingi oleh Petugas BNN Bidang Penyuluhan dan pembinaan. (TIM).
