Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan


 

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Informasi Buat APH, SPBU 13.212.110 Sukaraja, Kec. Air Putih, Kab. Batu Bara Diduga Timbun BBM Bersubsidi 12 Ribu Liter Tiap Malam.

Rabu, 16 April 2025 | 20.49.00 WIB | 0 Views Last Updated 2025-04-17T03:49:49Z
Keterangan Photo : Truk Isuzu Warna Putih Yang Diduga Sedang Isi BBM Bersubsidi jenis Solar Mengunakan Eltor ke Tangki Modifikasi.


BATU BARA-TURANGNEWS.COM-Terpantau oleh wartawan, petugas Pompa pengisian BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 13.212.110 Desa Sukaraja, Kecamatan Air Putih Kabupaten Batu Bara, Sumatera Utara, diduga dengan sengaja melakukan pengisian BBM bersubsidi jenis Solar ke Jerigen dan tangki modifikasi yang diduga milik oknum mafia BBM bersubsidi, pada hari Selasa malam (18/02/2025) sekira pukul : 23.00 WIB kemarin.


Didapat informasi dari warga sekitar SPBU, jika aktifitas pengisian BBM bersubsidi jenis pertalite dan Solar yang diduga permainan Manajemen SPBU dengan oknum mafia BBM sudah lama berlangsung dan diduga mendapatkan bekingan dari Oknum salah satu Anggota Polisi dari Polres Batu Bara, sehingga aktivitas pengisian BBM bersubsidi ke tangki modifikasi terkesan bebas.


"Tiap malam bang, petugas pompa SPBU itu melakukan pengisian BBM bersubsidi jenis pertalite dan Solar ke Jerigen juga ke tangki modifikasi yang diangkut truk Colt Diesel, sebut warga sekitar yang berinisial "MAN" (38) tahun ke wartawan.


Melihat dan mengamati keadaan lokasi SPBU, wartawan mencoba memantau kegiatan petugas Pompa SPBU, dan terlihat dengan santainya petugas pompa SPBU mengisi truk Isuzu warna putih dengan mesin eltor ke tangki modifikasi.


Sesaat Tim Wartawan mendekati truk untuk melihat nomor polisi truk Isuzu tersebut, dan mencoba ngobrol dengan orang yang sedang duduk dengan santainya di depan truk Isuzu warna putih yang diduga sedang mengisi BBM bersubsidi jenis Solar dari tangki penyimpanan BBM SPBU dan mencoba menyapa dengan kalimat, "bang, mantap ini jobnya yah bang," tanya wartawan ke supir, yang dijawab dengan kalimat, "awak cuma pekerjanyo bang, yang makan gaji," jawabnya, dan saat ditanya berapa kapasitas muatan tangki modifikasi yang diangkutnya, sang supir menjawab, "muat 12 ton bang," ucapnya.


Dan ditanya apakah tidak takut membawa BBM bersubsidi jenis Solar, mengingat yang dilakukan merupakan bentuk pelanggan hukum.


"Yah takut juga si bang, tapi kan bos ku sudah bermain dengan Polisi setempat bang, bahkan perjalananku ini Setiap malam menurut cerita bos ku dikawal dari jauh oleh Polisi dari Polres Batu Bara sampai ketempat tujuan," papar supir yang membawakan tangki modifikasi yang tidak mau menyebutkan namanya.


Sayangnya, wartawan tidak berhasil untuk mencoba melakukan konfirmasi ke pihak SPBU. Dengan alasan sudah malam sehingga Manajer SPBU sudah balik kerumah.


"Manajer sudah pulang bang, jika ingin ketemu dengan Manajer besok sajalah orang abang datang lagi, kami tidak bisa memberikan keterangan dari apa yang Abang pertanyakan," jawab Petugas SPBU ke wartawan.


Hingga berita ini terbit, wartawan belum mendapatkan penjelasan resmi dari pihak SPBU 13.212.110 Sukaraja Kecamatan Air Putih, dan berita ini merupakan informasi buat Bapak Kapoldasu Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto dan jajarannya, mengingat adanya informasi yang menyebutkan jika kegiatan penimbunan BBM bersubsidi di SPBU 13.212.110 diduga dibekingi oleh salah satu Oknum Polisi dari Polres Batu Bara.


Juga dimohon perhatiannya yang serius kepada Bapak Simon Aloysius Mantiri selaku Dirut Pertamina dan jajarannya, kiranya dapat menelusuri kebenaran informasi yang disampaikannya ini, dan kiranya dapat mengambil tindakan yang tegas terhadap dugaan penyalahgunaan izin SPBU dalam menyalurkan BBM bersubsidi, yang berdampak kepada kerugian negara dan masyarakat kecil. (TIM).

×
Berita Terbaru Update